SAMARINDA, Cakrawalakaltim.com – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Samarinda terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung digitalisasi layanan publik melalui program jemput bola aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD). Kali ini, layanan tersebut hadir di Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah (Puslatbang KDOD) Kota Samarinda, Rabu (24/4/2024).
Kepala Disdukcapil Samarinda, Eko Suprayetno, mengungkapkan langkah ini bagian dari upaya Disdukcapil untuk semakin memperluas jangkauan layanan aktivasi IKD di berbagai instansi dan komunitas.
“Kami terus berupaya mendekatkan layanan kepada masyarakat. Dengan adanya aktivasi IKD di Puslatbang KDOD, kami berharap bisa menjangkau lebih banyak warga yang belum sempat melakukan aktivasi di kantor Disdukcapil,” ujar Eko.
Pelayanan di Puslatbang KDOD ini menjadi salah satu upaya strategis untuk memudahkan masyarakat, terutama pegawai dan peserta pelatihan, dalam mengakses layanan administrasi kependudukan secara digital.
Eko menambahkan bahwa IKD tidak hanya memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses data kependudukan, tetapi juga merupakan bagian dari langkah menuju smart city yang lebih efisien dan terintegrasi.
“Identitas Kependudukan Digital ini sangat penting karena bisa digunakan untuk berbagai keperluan administratif tanpa perlu membawa dokumen fisik. Warga cukup menggunakan smartphone mereka untuk mengakses data kependudukan yang sudah terdaftar,” jelasnya.
Disdukcapil Samarinda telah gencar melakukan berbagai program jemput bola, termasuk pelayanan aktivasi IKD di berbagai lokasi seperti sekolah, pusat perbelanjaan, dan kegiatan-kegiatan lainnya. Program ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya digitalisasi dalam administrasi kependudukan.
“Kami berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, termasuk melalui program jemput bola seperti ini. Semoga dengan adanya kegiatan di Puslatbang KDOD, lebih banyak warga Samarinda yang terfasilitasi untuk mengaktifkan IKD mereka,” tutup Eko.
Dengan terus mengadakan layanan jemput bola seperti ini, Disdukcapil Samarinda berusaha memastikan bahwa seluruh warga kota dapat menikmati kemudahan akses layanan digital, sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong transformasi digital di berbagai sektor.(ZZ)