Samarinda, Cakrawalakaltim.com – Pada Kamis (9/8/2024), di Ballroom Hotel Aston, Jalan Pangeran Hidayatullah, Pelabuhan, Kecamatan Samarinda Kota, Kota Samarinda telah berlangsung pelantikan jajaran Badan Pengurus Daerah (BPD) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Samarinda masa bakti 2024-2029.
Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dan disaksikan oleh para anggota KKSS dari berbagai lapisan masyarakat. H. Muslimin, Ketua BPD KKSS yang baru dilantik, menyampaikan pandangannya terkait tanggung jawab dan arah organisasi ke depan.
“Dengan pelantikan ini, kami mengemban amanah besar sebagai pengurus baru KKSS Kota Samarinda. Tentu ini menjadi tanggung jawab kami untuk menjalankan roda organisasi dengan sebaik-baiknya,” ujar Muslimin saat ditemui setelah acara pelantikan.
Ia menegaskan bahwa prioritas utama kepengurusan yang baru adalah menjalin kerjasama erat dengan pemerintah dan berbagai pihak lainnya dalam rangka turut serta menyukseskan pembangunan di Kota Samarinda.
Muslimin juga menegaskan posisi KKSS yang netral dalam politik praktis. “KKSS tidak terlibat dalam politik praktis, ini berdasarkan surat edaran dari DPP KKSS yang melarang kami untuk membawa lambang organisasi dalam mendukung calon gubernur, wakil gubernur, wali kota, atau bupati di Kalimantan Timur,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa KKSS akan mematuhi aturan ini dengan tidak memihak kepada salah satu calon. “Kami netral kepada semua calon karena siapapun yang terpilih nantinya akan menjadi pemimpin kami di Kalimantan Timur, dan kami akan mendukung siapapun pemimpin yang terpilih,” lanjutnya.
Lebih jauh, Muslimin menjelaskan beberapa program kerja yang telah disiapkan oleh BPD KKSS di bawah kepemimpinannya. Salah satu program yang telah berjalan adalah pendataan warga KKSS yang diwujudkan dalam bentuk kartu ATM bekerja sama dengan Bank Kaltimtara. Program ini diharapkan dapat mempermudah identifikasi dan pelayanan bagi anggota KKSS.
Selain itu, Muslimin juga menekankan pentingnya memiliki sekretariat sebagai tempat berkumpul dan berhimpun bagi anggota KKSS di Samarinda. “Kami sedang mencari lokasi yang tepat untuk sekretariat agar kita memiliki tempat yang representatif untuk berkumpul dan merancang berbagai program ke depan,” ungkapnya.
Salah satu fokus kepengurusan ini adalah pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan program-program sosial kemasyarakatan yang dapat memberikan manfaat langsung bagi warga KKSS di Kota Samarinda.
“Kami juga akan mengimbau anggota KKSS yang belum memiliki KTP Samarinda untuk segera mengurusnya dan melengkapi asuransi yang diperlukan,” tambah Muslimin.
Pada pelantikan ini, sebanyak 361 anggota KKSS resmi dilantik, terdiri dari anggota aktif dan pasif. Mereka yang sudah memiliki KTP Samarinda dianggap sebagai anggota aktif, sementara yang belum akan didorong untuk segera melengkapi administrasi kependudukan mereka.
Dengan program-program tersebut, kepengurusan BPD KKSS Kota Samarinda di bawah H. Muslimin berharap dapat terus meningkatkan peran organisasi dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan warga Sulawesi Selatan yang berdomisili di Samarinda. (AD)
