SAMARINDA, Cakrawalakaltim.com – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim bakal membangun laboratorium olahraga. Laboratorium ini dalam rangka untuk bisa mengukur skill dan kemampuan atlet secara detail dengan menggunakan teknologi yang mutakhir.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dispora Kaltim, Agus Hari Kesuma (AHK). Laboratorium ini menjadi salah satu upaya pihaknya bertransformasi dari manual ke digital untuk pengukuran atlet.
“Nanti kita akan bertransformasi. Manual menjadi digital. Transformasi itu, yang melalui klinik itu, laboratorium olahraga. Sama kayak di Korea, lah. Begitu loh mau ngelatih di Korea, itu masuk dulu. Kira-kira kalau digenjot fisiknya sekitar berapa persen, tahan gak orangnya,”terangnya.
Saat ini laboratorium olahraga, lanjut AHK, berada di daerah Jawa. Sehingga jika dibangun di Kaltim, maka menjadi laboratorium olahraga kedua di Indonesia.
“Karena pengampunnya memang di Dispora,”sambungnya.
Selain itu, AHK mengakui pembangunan laboratorium olahraga ini juga lantaran melihat hasil dimensi SDM olahraga dalam Sport Development Index (SDI) yang terhitung rendah. Yaitu 0,0040.
“SDI itu kan atlet diukur tuh. Nah yang menjadi rendah karena sistem pengukurannya itu. Kalau negara maju atau daerah maju, pengukurannya telah menggunakan laboratorium itu,”pungkasnya.(ADV/DISPORA KALTIM/SY)
