SAMARINDA, Cakrawalakaltim.com – Jembatan Pela yang berlokasi di Desa Muara Pela, Kecamatan Kota Bangun, Kutai Kartanegara hingga saat ini sedang di posisi “tidur”. Dibangun sejak 2004, namun belum dioperasikan sama sekali.
Masalahnya, jalan penghubung jembatan tersebut belum ada. Hanya ada dua pilihan untuk membangun jalan penghubung yakni menimbun rawa atau pile slab atau jalan layang yang sejalur dengan jalan penghubung Jembatan Martadipura.
Hal ini pun ditanggapi oleh Anggota DPRD Kaltim, Muhammad Samsun. Ia menyatakan bahwa hal tersebut perlu segera direalisasikan. Sehingga akses masyarakat pun semakin mudah.
Ia menyatakan dirinya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Kukar mengenai hal tersebut.
“Nanti kita komunikasi dengan pemerintah kabupaten, untuk kita berkolaborasi dengan provinsi,”ungkapnya.
Samsun menyatakan, jika Jembatan Pela dioperasikan, maka pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar jembatan pun semakin meningkatkan.
“Karena infrastruktur itu penting, akses itu perlu ditingkatkan agar ada pertumbuhan ekonomi,”tegasnya.(ADV/DPRD KALTIM/SY)
