SAMARINDA, Cakrawalakaltim.com — Perusahaan Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kencana Samarinda terus berinovasi dalam mendekatkan diri kepada masyarakat, khususnya generasi muda. Melalui program “Perumdam Goes to School”, kali ini tim Perumdam hadir di SMA Negeri 1 Samarinda di Jalan Drs. H. Anang Hasyim pada Kamis (20/02/2025) untuk memberikan edukasi seputar pengelolaan air bersih dan pentingnya menjaga ketersediaan air.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Direktur Pelayanan Perumdam Tirta Kencana Samarinda, Widyastuti Supartinah, didampingi Manajer Umum dan Kesekretariatan, serta Asisten Manajer Humas dan Kesekretariatan, Khaidir Fadly.
Dalam sambutannya, Khaidir Fadly menjelaskan secara rinci proses pengolahan air bersih yang selama ini dilakukan Perumdam. Mulai dari pengambilan air baku di Sungai Mahakam melalui Intake, kemudian masuk ke proses Pengadukan Cepat (Koagulasi), Pengadukan Lambat (Flokulasi), Bak Pengendapan (Sedimentasi), Bak Penyariangan (Filtrasi), hingga akhirnya masuk ke Reservoir sebagai tempat penampungan terakhir sebelum didistribusikan ke masyarakat Samarinda.
“Kami ingin adik-adik memahami bagaimana perjalanan air dari sungai hingga akhirnya bisa mengalir ke rumah-rumah. Ini bukan proses yang mudah, ada banyak tahapan yang harus dilalui untuk memastikan air yang dikonsumsi layak dan aman,” ujar Khaidir.
Sementara itu, Direktur Pelayanan Perumdam Tirta Kencana, Widyastuti Supartinah, menyampaikan pesan penting tentang “Save Water” atau penghematan air. Ia mengajak para siswa untuk lebih bijak dalam menggunakan air bersih, mengingat kebutuhan air di Samarinda terus meningkat.
“Air bersih adalah sumber kehidupan, tapi bukan berarti kita bisa menggunakannya sesuka hati. Hemat air mulai dari hal sederhana, seperti mematikan keran saat tidak digunakan, memakai air secukupnya saat mandi, dan tidak membuang-buang air saat mencuci. Kalau kita semua peduli, ketersediaan air bersih di Samarinda bisa lebih terjaga,” tegas Widyastuti.
Selain itu, beliau juga menjelaskan sistem pelayanan Perumdam yang terbagi dalam Unit Pelayanan Wilayah I hingga IV, serta memaparkan berbagai kanal pengaduan yang bisa diakses masyarakat. Mulai dari WhatsApp, Contact Center, hingga media sosial resmi Perumdam Tirta Kencana, semua disediakan agar pelanggan lebih mudah menyampaikan keluhan atau mendapatkan informasi layanan air.
Sebagai penutup, kegiatan ini semakin meriah dengan diadakannya kuis interaktif. Para siswa diajak berpartisipasi menjawab pertanyaan seputar pengolahan air bersih dan layanan Perumdam. Kuis ini disambut antusias, terlihat dari banyaknya siswa yang berebut mengangkat tangan untuk menjawab.
Melalui kegiatan ini, Perumdam Tirta Kencana berharap siswa-siswi SMA Negeri 1 Samarinda bisa menjadi duta hemat air di lingkungan masing-masing dan lebih memahami pentingnya menjaga sumber daya air bersih untuk masa depan.
“Kami ingin anak-anak muda tidak hanya tahu cara menggunakan air, tapi juga paham bagaimana prosesnya dan pentingnya menjaga ketersediaannya. Harapannya, mereka bisa ikut menyebarkan kesadaran ini ke keluarga dan teman-temannya,” tutup Widyastuti.(zz)
