SAMARINDA, Cakrawalakaltim.com – Perumdam Tirta Kencana terus mengembangkan strategi bisnis untuk meningkatkan keuntungan dan kontribusinya terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Fokus utama dari strategi ini adalah meningkatkan kualitas pelayanan distribusi air bersih kepada masyarakat Kota Samarinda.

Direktur Pelayanan Perumdam Tirta Kencana, Widyastuti Supartinah, mengungkapkan bahwa pihaknya berencana menambah dua Instalasi Pengolahan Air (IPA) pada tahun 2025, yaitu IPA Bendang II dan IPA Berambai.

“Selain itu, kami juga akan melakukan pengendalian kolam air, yang menjadi salah satu target utama kami. Kami juga ingin melakukan digitalisasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dan memasang smart meter di beberapa titik,” jelas Widyastuti saat ditemui di Kantor DPRD Samarinda pada Selasa (11/3/2025).

Rencana bisnis yang lebih besar adalah diversifikasi usaha dengan memproduksi Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) dalam bentuk botol.

“Saat ini kami sedang dalam proses perencanaan dan persiapan. Beberapa tahapan telah kami lalui, termasuk pengadaan mesin dan penyiapan lokasi publik. Target kami adalah tahun ini sudah masuk dalam anggaran,” tambahnya.

Mengenai pembiayaan operasional Perumdam Tirta Kencana, Widyastuti mengakui bahwa pihaknya masih bergantung pada APBD dan APBN. Namun, mereka juga aktif mencari sumber pembiayaan alternatif.

“Meskipun dalam lima tahun ke depan kami masih berharap pada APBD dan APBN, kami juga siap untuk menjalin kerjasama dengan pihak ketiga atau kontrak kinerja berbasis anggaran,” paparnya.

Perumdam Tirta Kencana berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang lebih cepat dan maksimal kepada pelanggan. Wali Kota Samarinda, Andi Harun, telah menginstruksikan agar capaian air bersih mencapai 100 persen pada tahun 2028.

Dengan langkah-langkah strategis ini, Perumdam Tirta Kencana berharap dapat memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat dan berkontribusi lebih besar terhadap pembangunan daerah.(DV/MYG)

Loading

By redaksi