SAMARINDA, Cakrawalakaltim.com – Dalam upaya memenuhi kebutuhan air bersih yang terus meningkat di Kota Samarinda, Perumdam Tirta Kencana Samarinda berencana membangun tiga Instalasi Pengolahan Air (IPA) baru. Direktur Utama Perumdam Tirta Kencana, Nor Wahid Hasyim, mengungkapkan bahwa pembangunan ini merupakan langkah strategis untuk memastikan ketersediaan air bersih bagi masyarakat.

“Yang dibutuhkan Samarinda untuk memenuhi kebutuhan itu berapa dan rencananya naik,” ujar Nor Wahid, Senin (14/4/2025).

Ia menjelaskan bahwa setiap tahun, Perumdam Tirta Kencana berkomitmen untuk membangun satu IPA, dan tahun ini akan ada tiga IPA yang dibangun.

“Alhamdulillah, kami mendapatkan dukungan dari APBD provinsi untuk IPA Lingai 3 baru,” tambahnya.

Selain IPA Lingai 3, Nor Wahid juga menyebutkan bahwa pemerintah kota akan membangun IPA Berambai.

“Kami juga bekerja sama dengan pihak ketiga untuk membangun IPA Gendang 2,” jelasnya.

Dengan tambahan ini, diharapkan akan ada tambahan kapasitas pengolahan air sekitar 500 liter per detik.

Nor Wahid menekankan bahwa pembangunan IPA ini bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan saat ini, tetapi juga untuk mengantisipasi pertumbuhan penduduk dan cakupan layanan di masa depan.

“Setelah kami membaca pertumbuhan penduduk dan luasnya cakupan, kami berharap tahun depan akan ada beberapa lokasi IPA baru yang dibangun,” ungkapnya.

Salah satu lokasi yang direncanakan adalah di Sungai Kapih.

“Pemerintah sudah menyiapkan lahan di sana, meskipun ada sebagian yang biasa digunakan oleh warga,” kata Nor Wahid.

Ia menegaskan bahwa pembangunan ini tidak akan mengurangi fungsi lahan tersebut, melainkan hanya memperkecil sebagian area untuk instalasi.

Nor Wahid juga menjelaskan bahwa pelayanan air bersih akan difokuskan pada zona utara, yang saat ini masih kurang terlayani.

“Kami akan menyuntikkan air dari Sungai Kapih menuju jalur baru lewat Kapten Sujono, yang juga akan mengarah ke Tanah Merah,” jelasnya.

Dengan langkah ini, diharapkan masyarakat di Tanah Merah dapat menikmati akses air bersih yang lebih baik.

Dalam jangka panjang, Nor Wahid menargetkan total kebutuhan air bersih di Samarinda mencapai lebih dari 4.000 liter per detik. “

Kami harus membangun minimal 200 hingga 300 liter per detik setiap tahunnya,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa rencana pembangunan IPA akan terus berlanjut hingga tahun 2029.

Dengan komitmen yang kuat dari Perumdam Tirta Kencana dan dukungan dari pemerintah, Nor Wahid optimis bahwa kebutuhan air bersih di Samarinda dapat terpenuhi.

“Kami akan terus berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tutupnya.(DV/MYG)

Loading

By redaksi