TANJUNG BATU,Cakrawalakaltim.com – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Daerah Pemilihan (Dapil) Berau, Kutai Timur (Kutim) dan Bontang, Agus Aras menggelar Serap Aspirasi Masyarakat alias rese di Kabupaten Berau pada Rabu (23/8/2023). Salah satu tempat yang disinggahinya sebagai lokasi reses adalah Jalan Bulalung Lestari Desa Tanjung Batu Kecamatan Pulau Derawan.
Agus Aras mengungkapkan bahwa ia mendapat beberapa aspirasi dari masyarakat setempat terkait dengan kebutuhan dasar yang belum terpenuhi. Terutama ketersediaan air bersih di desa itu.
Ketersediaan air bersih menjadi masalah yang disana lantaran Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) belum masuk untuk memenuhi kebutuhan air bersih di sana. Padahal jumlah penduduk di kawasan tersebut menurut Agus Aras terbilang besar.
“Karena memang di Tanjung Batu itu jumlah penduduknya cukup besar sementara ketersediaan air bersih oleh PDAM belum tersedia,” ungkap Agus Aras.
Karenanya masyarakat menginginkan adanya pembangunan intake PDAM. Sehingga masyarakat yang selama ini harus membeli air bersih dengan harga yang tidak murah bisa menghemat pengeluaran.
Untuk itu, Anggota Legislatif Kaltim itu berkomitmen akan mengawal aspirasi masyarakat tersebut untuk diperjuangkan. Sehingga Pemerintah Provinsi dan Kabupaten bisa segera menindaklanjuti persoalan ini hingga tuntas.
“Iya tentu kami merespon usulan itu nanti untuk dikawal. Sehingga prosesnya nanti bisa upaya pemerintah baik Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten bisa menindaklanjuti,” ujarnya.
Politisi Partai Demokrat itu menilai pemenuhan air bersih akan menjadi prioritas. Terlebih desa itu menjadi tempat transit menuju pulau Derawan.
“Saya berharap bahwa memang perlu mendapat perhatian adanya jaringan ketersediaan air bersih di Tanjung Batu yang ada di Berau itu. Apalagi disitu kan merupakan wilayah transit menuju ke Pulau Derawan,” ucapnya.
Disamping itu dirinya juga mengaku mendapatkan beberapa aspirasi lainnya, diantaranya terkait dengan usulan tenaga Surya di kebun, jalan usaha tani dan kebutuhan alat tangkap nelayan.
“Mereka membutuhkan peralatan-peralatan tangkap yang memadai sehingga bisa meningkatkan hasil tangkapan mereka,” pungkas Agus Aras.(*)
