SAMARINDA, Cakrawalakaltim.com – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Samarinda melanjutkan program inspeksi instalasi listrik di rumah warga sebagai upaya pencegahan kebakaran. Kepala Disdamkar, Hendra AH, mengungkapkan bahwa program ini telah berjalan sejak tahun 2023 dan akan dilanjutkan dengan target 1.000 rumah pada tahun 2025.
Hendra menjelaskan bahwa program ini dilakukan bekerja sama dengan PLN untuk memastikan instalasi listrik di rumah-rumah warga aman dan sesuai standar.
“Kami telah melakukan inspeksi di 1.000 rumah pada tahun lalu, dan tahun ini kami akan melanjutkan program yang sama untuk 1.000 rumah lagi,” ujarnya beberapa waktu lalu.
Ia menambahkan bahwa daerah yang telah diinspeksi, seperti Sidomulyo, menunjukkan hasil yang positif.
“Daerah yang kami inspeksi tidak pernah mengalami kebakaran. Ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat akan pentingnya instalasi listrik yang aman semakin meningkat,” jelas Hendra.
Hendra juga menyebutkan bahwa program ini bertujuan untuk mengurangi risiko kebakaran yang sering disebabkan oleh masalah kelistrikan.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap rumah memiliki instalasi listrik yang baik dan aman. Dengan demikian, kami berharap dapat mencegah terjadinya kebakaran di masa mendatang,” tambahnya.
Untuk tahun ini, Hendra mengungkapkan bahwa Disdamkar berencana untuk melakukan inspeksi di daerah Teluk Lerong Ilir.
“Kami masih merencanakan lokasi-lokasi yang akan diinspeksi, dan kemungkinan besar kami akan fokus pada daerah Teluk Lerong Ilir,” ungkapnya.
Dengan program ini, Disdamkar Samarinda berkomitmen untuk meningkatkan keselamatan masyarakat dan mencegah terjadinya kebakaran akibat instalasi listrik yang tidak sesuai.
“Kami akan terus berupaya memberikan edukasi dan melakukan inspeksi untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi warga Samarinda,” tutup Hendra.(DV/MYG)
