SAMARINDA, Cakrawalakaltim.com – Sebanyak 300 personel gabungan dikerahkan oleh Kepolisian Resor Kota (Polresta) Samarinda untuk mengamankan aksi demonstrasi yang digelar oleh Aliansi Mitra Kaltim Bersatu di halaman Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Selasa (20/5/2025).
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar mengatakan, jumlah massa yang diperkirakan mencapai 500 orang menjadi pertimbangan utama dalam penyusunan strategi pengamanan hari ini.
“Kami turunkan sekitar 300 personel dari berbagai satuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban saat aksi berlangsung,” ujarnya.
Personel pengamanan tersebut terdiri dari anggota Polresta Samarinda, satu kompi dari Batalyon B, Satbrimob Polda Kaltim, serta dua peleton tambahan dari Polres Kutai Kartanegara (Kukar).
Selain itu, koordinasi dengan daerah lain juga dilakukan, namun tanggung jawab pengamanan di lokasi aksi tetap menjadi tugas utama aparat keamanan di wilayah Samarinda.
“Jika nanti ada kekurangan personel, kami sudah siapkan bantuan tambahan dari Polda Kaltim,” tambah Hendri.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, polisi juga menyiagakan kendaraan taktis seperti tiga unit mobil water cannon (AWC) mengurai massa.
Aliansi Mitra Kaltim Bersatu telah mengirimkan surat pemberitahuan aksi secara resmi kepada kepolisian sejak satu minggu yang lalu. Aksi ini juga disebut akan melibatkan pengemudi ojek online sebagai bagian dari peserta.
“Aksi ini sudah disampaikan secara formal, jadi kami siap memberikan pengamanan penuh agar berjalan damai dan tertib,” jelas Hendri.
Kapolresta juga mengimbau para peserta untuk tetap menjaga ketertiban dan mematuhi aturan selama menyampaikan aspirasi.
“Kami berharap aksi ini berlangsung damai, tanpa ada tindakan provokatif yang merugikan semua pihak,” pungkasnya.(MYG)
