SAMARINDA, Cakrawalakaltim.com – Kalimantan Timur kembali dipercaya menjadi tuan rumah ajang olahraga tingkat nasional. Kali ini, Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Kurash resmi digelar di GOR Kadrie Oening Samarinda pada 16–22 Juni 2025, menandai momen penting bagi perkembangan cabang bela diri asal Uzbekistan tersebut di Indonesia.

Pada malam pembukaan, Rabu (18/6/2025), Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni membuka kegiatan mewakili Gubernur Kaltim, didampingi Ketua Umum PB Ferkushi, Mayjen TNI (Purn) Teuku Abdul Hafil Fuddin, dan Ketua Pengprov Ferkushi Kaltim, Sapto Setyo Pramono. Acara dimeriahkan dengan defile 24 kontingen dari berbagai provinsi serta pertandingan kelas 70 kg putra dan 50 kg putri.

Sri Wahyuni memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Pengprov Ferkushi Kaltim, yang meski baru terbentuk, mampu menyelenggarakan Kejurnas dengan baik.

“Kami dari pemprov pada prinsipnya mendukung kegiatan positif ini. Meski masih baru kepengurusannya di Kaltim namun bisa menggelar Kejurnas adalah sebuah prestasi. Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan bisa melahirkan atlet potensial. Selamat datang di Samarinda (Kaltim) para pengurus dari provinsi lain,” ucap Sri Wahyuni.

Ia juga menyoroti pentingnya olahraga seperti kurash dalam membentuk karakter dan daya juang generasi muda. Menurutnya, kurash tidak hanya soal teknik, tetapi juga tentang kendali diri, kepercayaan diri, dan etika bertanding.

“Tentunya melalui olahraga kita tak hanya ingin prestasi, tetapi semua atlet yang bertanding bukan generasi rebahan tapi punya daya juang,” ungkap Sri Wahyuni yang malam itu dianugerahi sebagai warga kehormatan Kurash.

Ketua Ferkushi Kaltim, Sapto Setyo Pramono, mengungkapkan bahwa Kejurnas ini mempertandingkan 34 kelas dengan total peserta mencapai 185 atlet dari seluruh Indonesia. Ia berharap kegiatan ini menjadi awal bangkitnya kurash di Bumi Etam.

“Sebuah kehormatan Kaltim bisa menggelar Kejurnas Kurash, ini menjadi langkah awal untuk membesarkan cabor kurash di Kaltim. Saya berterima kasih kepada Pemprov Kaltim atas dukungannya dan juga kepada PB Ferkushi atas kepercayaannya menggelar kejuaraan ini,” ujar Sapto.

Melalui event ini, Kaltim tidak hanya membuktikan kesiapannya sebagai tuan rumah, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai provinsi yang serius dalam membina cabang olahraga baru dan menanamkan nilai-nilai kebangsaan melalui kompetisi yang sehat.(ADV/DISPORA KALTIM)

Loading

By redaksi