Samarinda, Cakrawalakaltim.com – Kantor Pertanahan Kota Samarinda resmi meluncurkan Inovasi Layanan Elektronik Pertanahan pada Kamis (14/8/2025), ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Direktur Jenderal Pengadaan Tanah dan Pengembangan Pertanahan Kementerian ATR/BPN, Embun Sari, bersama Kepala Kanwil BPN Provinsi Kaltim, Deni Ahmad Hidayat, Kepala Kantor Pertanahan Kota Samarinda, Ceto Subagiyo, dan Wakil Wali Kota Samarinda, H. Saefuddin Zuhri.
Inovasi ini menghadirkan sistem digital terintegrasi yang memungkinkan masyarakat memantau proses administrasi pertanahan secara real-time, cepat, transparan, dan akuntabel tanpa harus datang langsung ke kantor.
Direktur Jenderal Pengadaan Tanah dan Pengembangan Pertanahan Kementerian ATR/BPN, Embun Sari, menyampaikan bahwa layanan elektronik ini menjadi salah satu langkah nyata reformasi birokrasi di bidang pertanahan. “Transformasi digital bukan hanya mempermudah pelayanan, tapi juga meningkatkan transparansi dan akuntabilitas. Harapan kami, inovasi ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain,” ujarnya.
Kepala Kanwil BPN Provinsi Kaltim, Deni Ahmad Hidayat, menambahkan bahwa layanan elektronik ini sejalan dengan visi Kementerian ATR/BPN dalam memberikan pelayanan prima. “Kami ingin memastikan masyarakat dapat mengakses informasi dan layanan pertanahan dengan mudah, tanpa harus terhambat jarak atau waktu,” jelasnya.
Wakil Wali Kota Samarinda, H. Saefuddin Zuhri, mengapresiasi langkah Kantor Pertanahan Kota Samarinda dalam menghadirkan inovasi yang pro-masyarakat. “Inovasi ini tidak hanya mempermudah masyarakat, tapi juga membantu integrasi data antar instansi, sehingga koordinasi pembangunan dapat berjalan lebih efektif,” tuturnya.
Kepala Kantor Pertanahan Kota Samarinda, Ceto Subagiyo, berharap manfaat inovasi ini dapat dirasakan optimal oleh masyarakat. “Kami berkomitmen untuk terus melakukan peningkatan layanan yang cepat, transparan, dan akuntabel,” ungkapnya.
Peluncuran layanan ini menjadi bagian dari komitmen Kantor Pertanahan Kota Samarinda dalam mendukung transformasi digital, mempercepat pelayanan, dan meningkatkan kepuasan masyarakat.
