Samarinda, Cakrawalakaltim.com – Memeriahkan Kaltim Expo 2024, Tim Penggerak PKK Kaltim menyelenggarakan serangkaian kegiatan inspiratif dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN). Beragam lomba dan aksi sosial digelar untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya perlindungan dan pemenuhan hak anak, memastikan mereka merasa aman dan nyaman.
Ketua TP PKK Kaltim, Yulia Zubir Akmal, dalam sambutannya saat membuka Lomba Dongeng untuk tingkat SD dan remaja, menekankan bahwa acara ini bukan sekadar kompetisi, tetapi juga sebagai wadah untuk menumbuhkan minat baca dan mengembangkan kreativitas anak-anak. “Kegiatan ini adalah salah satu bentuk tanggung jawab kita untuk memberikan ruang bagi anak-anak agar bisa mengembangkan bakat dan potensi mereka,” kata Yulia di panggung utama, Minggu (28/7/2024).
Lomba dongeng ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada anak-anak dan remaja agar terus aktif dalam kegiatan positif. Yulia mengapresiasi keberanian para peserta yang tampil di depan umum, yang diyakininya akan meningkatkan rasa percaya diri dan menjadikan mereka pribadi yang mandiri dan berani menghadapi tantangan.
“Anak-anak yang berani tampil di depan umum akan memiliki kepercayaan diri yang lebih baik. Ini penting untuk perkembangan mereka di masa depan,” ujar Yulia. Selain itu, lomba ini juga bertujuan untuk memperkenalkan kembali dongeng-dongeng lokal yang kaya akan nilai-nilai moral dan budaya.
Yulia juga menyoroti pentingnya membaca dalam meningkatkan kecerdasan anak bangsa. “Dengan membaca, anak-anak kita akan lebih cerdas dan siap menghadapi tantangan global. Membaca adalah jendela dunia, dan melalui lomba ini, kita ingin meningkatkan minat baca anak-anak,” tegasnya.
Selain kegiatan lomba, TP PKK Kaltim juga menunjukkan kepedulian mereka terhadap masyarakat melalui aksi sosial. Sebanyak 100 paket sembako gratis dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Kunjungan ke Panti Sosial Bina Remaja Provinsi Kaltim juga dilakukan, di mana TP PKK berbagi kebahagiaan dengan remaja yang berhadapan dengan hukum (ABH) serta anak-anak putus sekolah yang masih dalam pembinaan.
“Melalui aksi sosial ini, kami berharap dapat memberikan sedikit kebahagiaan dan membantu meringankan beban masyarakat yang kurang mampu,” kata Yulia.
Dewan Juri Lomba Dongeng terdiri dari tokoh-tokoh berpengalaman seperti Drs. Hamdani, Hj. Siti Aminah, dan Setiawati, yang menilai penampilan peserta dengan objektivitas dan profesionalisme tinggi. Mereka memastikan bahwa setiap peserta mendapatkan penilaian yang adil dan objektif.
Yulia juga menegaskan bahwa menang atau kalah dalam lomba bukanlah hal utama. “Yang terpenting adalah partisipasi dan semangat anak-anak untuk terus belajar dan mengembangkan diri. Event ini adalah kesempatan bagi mereka untuk lebih mengenal cerita rakyat dan mengasah bakat mereka,” ujarnya.
Kaltim Ekspo 2024 menjadi ajang yang tidak hanya menghibur tetapi juga mendidik, memberikan manfaat besar bagi perkembangan anak-anak dan kesejahteraan masyarakat. Dengan sinergi antara TP PKK, pemerintah daerah, dan masyarakat, kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan.(*)